Membahas kesehatan mental seolah adalah sesuatu hal yang tabu dan sensitif, tetapi sebenarnya hal ini penting untuk dibicarakan karena akhir-akhir ini makin banyak sekali orang yang terkena gangguan mental.
Sebelum menjadi gangguan sebaiknya kita mengakui walau ketika masih merupakan masalah mental dan mencari tahu bagaimana mengatasinya. Kesehatan mental sesorang mengacu pada kesejahteraan kognitif, perilaku, dan emosi.
Itu semua adalah mengenai bagaimana seseorang berpikir, merasakan, dan berperilaku dengan acuannya adalah kesejahteraan. Kesejahteraan tersebut digambarkan WHO sebagai kondisi dimana individu menyadari kemampuan mereka, dapat mengatasi tekanan kehidupan yang normal, dapat bekerja secara produktif dan bermanfaat, dan mampu berkontribusi pada komunitasnya.
Sederhananya kesehatan mental yang mengacu pada kesejahteraan memang berdasarkan perspektif pribadi individu terhadap hidupnya sendiri. Walau hidup ada masalah tetapi apakah anda merasa kehidupan anda berarti, memuaskan, dan membahagiakan?
Jika iya berarti mental anda sehat. Sebaliknya, jika merasa kehidupan anda tidak berarti, tidak memuaskan, dan tidak membahagiakan berarti mental anda sedang tidak sehat. Lalu bagaimana cara meningkatkan kesehatan mental seseorang?
Mulai Dengan Olahraga
Baru-baru ini banyak penelitian yang membuktikan bahwa manfaat olahraga tidak terbatas di kesehatan tubuh fisik saja, tetapi juga bagaimana olahraga dapat membantu meningkatkan kesehatan mental seseorang.
Mungkin anda sudah sering mendengar bahwa olahraga baik untuk kesehatan tubuh fisik seseorang, seperti meningkatkan kualitas tidur, menaikan nafsu makan, tubuh lebih bugar, otot tubuh lebih elastis, meningkatkan daya tahan tubuh, dan lain-lain.
Penelitian menyebutkan bahwa olahraga bermanfaat positif untuk kesehatan mental. Pasti muncul pertanyaan di benak kita, bagaimana itu bisa? Sebelum dibahas bagaimana olahraga dapat membantu meningkatkan kesehatan mental seseorang, kita mulai dari bahas dulu soal mental yang sehat.
Bagaimana olahraga dapat meningkatkan kesehatan mental seseorang? Penelitian membuktikan bahwa olahraga setiap hari menurunkan tingkat depresi orang dewasa sebanyak 20-30%. Olahraga juga mengurangi resiko penurunan kognitif pada orang dewasa ataupun lanjut usia sebesar 20-30%.
Olahraga juga dapat meningkatkan harga diri dan kognitif, serta mengurangi kecemasan pada anak-anak. Jadi olahraga juga akan membantu anak-anak dengan masalah kurang konsentrasi.
Penelitian lain menyatakan bahwa olahraga dapat menanggulangi kecemasan. Dijelaskan bahwa ketika cemas tanda yang seringkali muncul adalah detak jantung kencang, pusing, dan berkeringat.
Hampir sama seperti ketika berolahraga, jantung berdetak lebih cepat dan nafas berat. Berolahraga pun menjadi salah satu cara membiasakan dan mengasosiasikan tanda-tanda cemas sebagai hal yang aman.
Ada penelitian juga yang membuktikan bahwa orang yang memiliki kecemasan tinggi dan jarang berolahraga lebih beresiko terkena gangguan panik daripada orang yang memiliki kecemasan tinggi tetapi lebih sering berolahraga.
Menciptakan Mental Yang Sehat
Secara biologis, penelitian membuktikan bahwa olahraga dapat meningkatkan mood karena aktivitas fisik secara alami meningkatkan endorfin dan enkephalin dalam tubuh. Dua senyawa tersebut membantu kinerja hormon dan dari hormon tersebut akan membuat anda merasa baik.
Namun jika hanya berpegang pada fakta tersebut, maka atlet adalah orang yang mentalnya paling sehat, padahal tidak juga bukan?
Seperti salah satu contohnya adalah atlet Michael Phelps, atlet renang dan olimpiade paling sukses sepanjang masa ternyata menderita ADHD dan depresi yang terputus-putus. Phelps bahkan berpikir untuk bunuh diri setelah Olimpiade 2012, dimana ia memenangkan empat medali emas dan dua perak.
Phelps sempat ditangkap karena mengemudi di bawah pengaruh alkohol. Ia mengaku bersalah mengendarai mobil ketika mengalami gangguan dan dijatuhi hukuman 18 bulan masa percobaan. Phelps pada akhirnya mengakui kesulitan-kesulitan yang ia hadapi.
Jadi bagaimana olahraga dapat meningkatkan kesehatan mental seseorang juga dilihat dari bagaimana alasan atau motivasi seseorang untuk mengikuti suatu aktivitas olahraga. Karena dalam memilih aktivitas olahraga yang akan anda lakukan pasti ada pertimbangan dari pengalaman pribadi, budaya, dan sosial mempengaruhi mengapa anda mau mengikuti olahraga tertentu.
Anda akan merasakan manfaat olahraga untuk kesehatan mental ketika anda merasa mampu di bidang olahraga tertentu, lalu lewat olahraga anda merasa ada keterikatan dengan anggota tim, atau anda merasa bahwa olahraga yang anda pilih tersebut penting untuk anda.
Penelitian menunjukan ketika orang melakukan suatu olahraga dengan motivasi tersebut, orang akan merasa lebih bahagia, lebih puas, lebih banyak energi. Lalu ditambah dengan berolahraga juga membuat diri anda memiliki waktu untuk keluar dari rutinitas sibuk anda.
Di sisi lain jika anda melakukan suatu olahraga dengan perasaan tidak mampu karena disuruh orang lain atau untuk menerima pujian dari orang lain, maka walau alasan-alasan berolahraga tersebut mendorong anda untuk mengikuti olahraga tertentu, akan jauh lebih kecil kemungkinan untuk anda melakukan olahraga tersebut secara rutin dan aktif karena anda tidak melakukan untuk kesenangan diri sendiri.
Menurut penelitian, jika motivasi-motivasi tersebut yang mendasari anda untuk berolahraga, maka justru akan berdampak negatif pada kesehatan mental. Jadi apa alasan anda mengikuti suatu aktivitas olahraga?
Pilihlah yang anda suka dan merasa mampu melakukannya. Jika anda suka memiliki banyak teman, pilihlah aktivitas olahraga yang beregu. Intinya pilihlah olahraga yang sesuai dengan kenyamanan anda.
Membangun Kekuatan Mental
Kesehatan mental seringkali menjadi suatu hal yang diabaikan atau dilupakan banyak orang. Hanya dengan berolahraga tidak membuat sesorang bebas dari masalah kesehatan mental, ambil contohnya para atlet. Penelitian membuktikan bahwa setidaknya 35% atlet terkena masalah mental.
Kesehatan mental para atlet seringkali terancam karena karir yang sangat kompetitif bertahun-tahun lamanya. Bahkan atlet juga seringkali memiliki pemicu stres yang unik terkait karir, kemenangan, cidera, jauh dari rumah, dan lain-lain. Semua hal tersebut pada akhirnya mengarah pada Burn Out.
Burn out adalah kondisi dimana seseorang muak dengan apa yang dilakukan, ada kelelahan secara fisik dan emosional akibat ekspektasi dan kenyataan tidak sesuai yang diharapkan, juga kegagalan dalam memenuhi tuntutan dari orang lain.
Untuk meningkatkan kesehatan mental seseorang sangat perlu membangun ketangguhan atau kekuatan mental. Ketangguhan mental adalah ketekunan dan keyakinan yang tidak tergoyahkan terhadap beberapa tujuan meskipun ada tekanan atau kesulitan.
Karena itu ketangguhan mental telah lama dihargai dalam olahraga, dan merupakan faktor penting dalam menentukan hasil dan kesuksesan olahraga. Seorang atlet dengan ketangguhan mental yang lebih besar mengatasi lebih efektif dengan kesulitan dan tekanan, memiliki peningkatan ketahanan dalam menghadapi tantangan dan memberikan kinerja yang lebih konsisten, kognitif dan fisik dalam olahraga.
Lingkungan olahraga menumbuhkan pengembangan diri yang positif dengan memfasilitasi harga diri, pembentukan identitas, perasaan kompetensi, dan mendorong hubungan rekan positif, keterampilan kepemimpinan, kerja tim, komitmen dan disiplin.
Dukungan sosial timbal balik yang terjadi dalam olahraga juga merupakan faktor penting dalam meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental. Seseorang harus memperhatikan apa yang dipikirkan, apa yang dirasakan, dan apa yang dilakukan oleh diri mereka sendiri.
Untuk memiliki mental yang tangguh, seseorang perlu membingkai ulang pikiran-pikiran yang tidak produktif atau berlebihan. Ini bukan hanya tentang berpikir positif, ini tentang melatih otak kita untuk berpikir secara realistis.
Kita juga harus mengetahui cara mengelola emosi. Kadang-kadang itu berarti membiarkan diri kita merangkul emosi yang tidak nyaman daripada menghindarinya. Di lain waktu, ini tentang mengetahui cara mengubah keadaan emosional secara proaktif. Dan yang terakhir kita harus melakukan apa yang sudah menjadi komitmen dan tekad kita.
Semoga bermanfaat.
Ingin tahu tipe kepribadian anda? Yuk coba tes kepribadian ini GRATIS!
Baca: 3 Cara Anti Depresi